GELAR KULIAH UMUM, PASCASARJANA UIN SUSKA RIAU MENGANGKAT TEMA “PRINSIP DAN KARAKTERISTIK PENDIDIKAN PASCASARJANA”

pasca.uin-suska.ac.id Tagline “Peningkatan Kompetensi Keilmuan Mahasiswa ” Pascasarjana UIN Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau menyelenggarakan Kuliah Umum di Hotel Royal Asnof, Pekanbaru. Acara ini secara resmi dibuka oleh Prof. Dr. Hj. Helmiati, M.Ag., selaku Direktur Pascasarjana UIN Sultan Syarif Kasim Riau.

Dalam sambutannya Prof. Dr. Hj. Helmiati, M.Ag., menyampaikan bahwa dalam status menjadi seorang mahasiswa, dalam artian siswa yang maha dimana kata maha mengandung makna yang besar di dalamnya, dengan adanya tanggung jawab besar maka di harapkan pada siswa yang maha ini menjadi agen perubahan, lebih kritis, lebih sadar terhadap persoalan masyarakat, dengan cara berkontribusi dalam bentuk ilmu pengetahun yang dimiliki, sehingga dapat melakukan penyelesaian masalah-masalah .Tentu saja Peran dalam penyelesaian terhadap masalah ini menuntut peran mahasiswa untuk memiliki kecerdasan intelegtual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan spriritual, maka dari itu Pascasarjana siap untuk membentuk dan membekali mahasiswa memiliki kecerdasan-kecerdasan tersebut.

Dalam sambutanya Beliau juga menyampaikan bahwa dengan di adakannya Kuliah umum dan orientasi ini, menandai di mulainya perkuliahan semester ganjil 2025, maka di harapkan Para mahasiswa, khususnya perwakilan kelas, untuk proaktif berkomunikasi dengan dosen mengenai jadwal perkuliahan. Berbagai Informasi jadwal tersedia di sistem akademik I-Raise. Direktur pascasarjana juga mengajak mahasiswa untuk serius dalam mengikuti perkuliahan nantinya.

Acara kuliah umum dilanjutkan dengan Narasumber yang pada awalnya disampaikan oleh Prof. Raihani, PhD, Wakil Rektor I UIN Suska Riau, bertema “Menata Pendidikan untuk Kewarganegaraan yang Inklusif” karena ada kegiatan yang sangat mendesak  untuk beliau ikuti, maka pada kesempatan ini disampaikan oleh Wakil Direktur Pascasarjana Bapak Abdul Hadi, MA, PhD, dengan paparan bertema“ Prinsip dan Karakteristik Pendidikan Pascasarjana”, beliau menyampaikan bahwa sebelum memahami prinsip dan karakteristik pascasarja tentu sama-sama harus memahami dulu tentang pra-sarjana. “pendidikan pascasarjana berbeda dengan pendidikan jenjang sarjana, karna adanya sistem tingkat lanjut dan kajian yang mendalam dalam pemahaman, pengetahuan, kompetensi ilmiah, penyelidikan, dan penemuan.

Lulusan pascasarjana di siapkan untuk berkontribusi pada disiplin ilmu, menghasilkan penelitian, dan menerapkan ilmu mereka pada kehidupan sehari-hari, keyword nya yaitu pendidikan pascarjana adalah kajian sistematis tingkat lanjut”. yang merupakan proses berfikir intelegtual yang intensif secara sistematis. Beliau juga pada kesempatan ini mendorong mahasiswa untuk ikut serta dalam program Beasiswa yang di berikan oleh pemerintah.